Safelik Convert by Netralid
Done

Benarkah Tidak Pakai Celana Dalam Lebih Sehat?

Pakaian dalam ialah sesuatu benda yang wajib untuk dipakai. Sebelum mengenakan baju, pakaian dalam senantiasa membungkus lebih permulaan. Bahkan ketika akan pergi tidur pun, beberapa orang enggan melepaskan pakaian dalamnya.

Pakaian dalam merupakan sesuatu benda yang wajib untuk dipakai Benarkah Tidak Pakai Celana Dalam Lebih Sehat?

Sedangkan beberapa orang lainnya menentukan untuk tidak memakai sehelai kain yang membalut badan mereka. Tapi, benarkah justru lebih sehat jikalau kita tak pakai celana dalam?

Apa faedah kesehatan kalau tidak pakai celana dalam?


Tahukah Anda bahwa terdapat beberapa keuntungan dari tidak memakai busana dalam, baik bagi pria, maupun wanita? Berikut ini penjelasannya :

Keuntungan tidak menggunakan busana dalam bagi perempuan


Menurut dr. Alyssa Dweck, dokter kandungan dan ginekolog di Mount Kisco, New York, dan dosen klinis OB/GYN di Icahn School of Medicine at Mount Sinai, New York City, yang dikutip oleh Live Science, vagina tidak butuhditutupi sepenuhnya saat beliau tertidur. Namun, beberapa wanita enggan mengambil risiko dan memilih tidur dengan busana dalam mereka.

Menurut Dweck, beberapa perempuan memiliki keuntungan dari tidak memakai busana dalam, contohnya pada wanita yang mengidap vulvitis kronis (peradangan pada lipatan kulit luar vagina) atau vaginitis kronis (peradangan pada vagina). Perempuan dengan penyakit tersebut sangat rentan kepada nanah jamur, gatal, dan iritasi, sehingga alangkah lebih baik mereka tidur tanpa menggunakan celana dalam.

Perlu Anda pahami bahwa kuman dan jamur senang meningkat di daerah yang gelap, hangat, dan basah. Ketika perempuan melindungi bab pribadinya dengan kain – terlebih kain yang tidak menyerap keringat – ini akan menjadikan iritasi vagina. Selain itu vagina pun akan basah, hal ini akan menjadi target empuk untuk jamur dan kuman berkembang. Melepas celana dalam ketika tidur mampu menjadi salah satu upaya menjaga kebersihan alat kelamin.

Selebihnya, pada siang hari, usahakan untuk memakai pakaian yang menyerap udara dan keringat, contohnya celana dalam yang berbahan katun. Awalnya, mungkin memang terasa asing saat tidak ada sekat yang membatasi bagian bawah Anda. Rasa tidak nyaman, tidak aman, dan terekspos niscaya akan dirasakan. Tapi, vagina Anda pun juga butuh untuk bernapas, cobalah berulang kali dalam seminggu untuk melakukannya. Penting juga untuk meletakkan busana dalam di samping daerah tidur Anda untuk berjaga-jaga kalau ada situasi darurat, seperti kebakaran atau gempa bumi.

Keuntungan tidak menggunakan busana dalam bagi laki-laki


Sama seperti perempuan, penis juga butuh bernapas. Tidak menggunakan celana dalam dikala tidur mampu menunjukkan kelegaaan tersendiri. Menurut Jamin Brahmbhatt, M.D, rekan-administrator klinik urologi PUR di Clermont, Florida, mengungkapkan tidak ada alasan medis yang mengharuskan Anda untuk memakai celana dalam [di malam hari maupun siang hari]. Bagi pria tidak ada faedah kesehatan memakai atau tidak memakai celana dalam, berdasarkan dr. Michael Eisenberg, urolog dan pimpinan pengobatan dan operasi reproduksi laki-laki di Stanford University Medical Centerin Palo Alto, California, yang dikutip Live Science.

Beberapa peneliti mengungkapkan bahwa menggunakan celana yang ketat dapat meningkatkan suhu pada testis, yang dapat dikaitkan dengan mutu sperma yang jelek. Tapi, hal ini masih menjadi pro dan kontra, observasi lain mengungkapkan bahwa tidak ditemukan efek dari jenis celana dalam yang dipakai kepada kesuburan. Bersyukurlah karena laki-laki juga mampu tidak mengenakan celana dalam pada siang hari.

Tips sebelum mencoba tidak pakai celana dalam


Bagaimana, ingin menjajal satu-dua hari tidak mengenakan busana dalam? Berikut ini beberapa tips yang bisa Anda coba agar tetap aman tanpa menggunakan celana dalam.

1. Petroleum jelly


Oleskan petroleum jelly pada bagian paha Anda untuk menghindari iritasi akibat tabrakan eksklusif pada baju yang Anda kenakan.

2. Pastikan celana Anda bersih


Jamur menggemari tempat yang hangat dan basah, sehingga penis pun tetap bisa berkeringat, meski tanpa menggunakan celana dalam. Jika telah terkena jamur, keadaan kulit Anda akan kemerahan, gatal, dan terdapat ruam yang berupa cincin. Jika Anda lazimnya mencuci celana sesudah 4 kali pemakaian, maka saatnya mengganti menjadi setiap dua kali pemakaian. Saat Anda merasa sangat berkeringat, satu kali pemakaian mungkin sudah mewajibkan Anda untuk segera menaruh celana di ranjang cucian.

3. Hati-hati pilih materi dan warna celana


Gunakan celana yang mampu menyerap udara, tapi Anda juga perlu hati-hati dengan yang berbahan terperinci. Bahan terperinci Anda menawarkan noda yang terang dari keringat pada bagian pangkal paha Anda.

4. Jangan mencoba-coba baju di toko ketika sedang tak pakai celana dalam


Hindari mencoba-coba celana di ruang ganti. Hal ini dikerjakan untuk menghindari penyebaran kuman. Selangkangan Anda penuh dengan kuman dikala berkeringat, sehingga mencoba celana gres cuma akan menambah basil dan menyebarkannya. Beberapa dari basil dapat berpindah pada kain berdasarkan Sarah Council, Ph.D, seorang ahli mikrobiologi di North Carolina Museum of Natural Sciences Genomics & Microbiology Research Lab.

Post a Comment for "Benarkah Tidak Pakai Celana Dalam Lebih Sehat?"

SAFELINK