Ketombe itu sendiri yakni gangguan kulit kepala yang ditandai dengan terbentuknya sisik putih (skuama) pada rambut atau kulit kepala dengan ukuran dan jumlah yang bermacam-macam.
Salah satu penyebab terjadinya ketombe adalah penumpukan minyak dan kotoran di kulit kepala. Untuk membantu mengatasi persoalan ini, upaya yang mampu Anda kerjakan yakni dengan mempergunakan gula.
Tips Meracik Gula untuk Mengatasi Ketombe
Berdasarkan penuturan dr. Astrid Wulan Kusumoastuti, prinsip utama menggunakan gula untuk menanggulangi ketombe ialah menjadikannya selaku scrub.
“Hal ini sama konsepnya dengan menciptakan scrub berbahan alami untuk tampang, bibir, atau badan, yang mempergunakan tekstur berangasan (dalam hal ini gula) untuk mencampakkan sel kulit mati yang menumpuk,” kata dr. Astrid.
Lantas, bagaimana cara meracik gula untuk menanggulangi ketombe di kulit kepala?
Digunakan Langsung Sebagai Scrub
Untuk membantu mengangkat sel kulit mati dari kulit kepala, Anda mampu mencampurkan gula dengan sedikit minyak zaitun dan garam.
Oleskan racikan tersebut ke kulit kepala Anda sambil melakukan gerakan pijat secara lembut sambil memutar ujung-ujung jari searah jarum jam.
Lakukan selama beberapa ketika, diamkan selama satu jam, dan bilas memakai air bersih setelahnya.
Dikombinasikan dengan Sampo Antiketombe
Agar sel kulit mati di rambut dan kepala mampu terangkat dengan maksimal, Anda bisa mencampurkan satu sendok makan gula dengan sampo antiketombe.
Cara penggunaannya sama seperti Anda abad berkeramas. Pastikan untuk melaksanakan pijatan lembut sampai menjamah kulit kepala, agar proses pengangkatan sel kulit mati mampu lebih maksimal.
Dicampur dengan Aloe Vera
Aloe vera atau pengecap buaya diduga mempunyai sifat antibakteri dan antiradang. Kandungan ini memperlihatkan pinjaman kepada rambut dan kulit kepala dari bahaya ketombe.
Untuk hasil yang diharapkan, Anda mampu mencampurkan gula dengan daging pengecap buaya.
Racikan ini mampu Anda aplikasikan eksklusif ke kulit kepala, sambil melaksanakan pijatan lembut dengan ujung jari. Lakukan selama 30 menit, dan bilas dengan air higienis yang mengalir setelahnya.
Racik dengan Minyak Esensial
Untuk membantu mengatasi ketombe akibat penumpukan sel kulit mati di kepala, Anda mampu memakai gula yang sudah diaduk dengan minyak esensial.
Caranya, campur 10 sendok makan gula dengan 5 sendok makan minyak biji anggur dan 3 tetes minyak esensial lemon atau rosemary.
Aplikasikan gabungan ini ke kulit kepala sambil melaksanakan pijatan lembut dengan arah memutar. Diamkan selama satu jam dan bilas menggunakan air mengalir setelahnya.
Gula untuk Ketombe, Perhatikan Ini!
Faktanya, menetralisir ketombe dengan gula tidak bisa disamaratakan untuk setiap orang. Ini sebab penyebab ketombe pada masing-masing orang bisa saja berlainan, tidak melulu disebabkan oleh penumpukan sel kulit mati di kepala.
“Penyebab ketombe ada banyak, tidak hanya penumpukan sel kulit mati. Ketombe juga mampu terjadi balasan bisul jamur atau kondisi kulit tertentu seperti dermatitis seboroik,” tutur dr. Astrid.
Lebih lanjut, dr. Astrid juga mengatakan, belum ada observasi sahih yang sungguh-sungguh mengetahui efektivitas menetralisir ketombe dengan gula.
"Beberapa orang mungkin sudah mencicipi sendiri faedah gula untuk menanggulangi ketombe. Tapi dari sisi medis, belum ada penelitian yang membicarakan efektivitas gula untuk ketombe," tegas dr. Astrid.
Lebih lanjut, dr. Astrid juga menyampaikan, penggunaan scrub gula di kulit kepala mungkin bisa menimbulkan efek samping yang merugikan.
“Beberapa pengaruh negatif yang mungkin terjadi, misalnya reaksi alergi, timbulnya luka di kulit kepala, atau penumpukan minyak, utamanya bila racikan scrub gula tersebut tidak dibersihkan dengan saksama setelah diaplikasikan,” tutur dr. Astrid.
Ketombe Tak Kunjung Hilang, Kapan Harus ke Dokter?
Seperti sudah disinggung sebelumnya, ketombe tidak melulu terjadi akibat penumpukan sel kulit mati di kepala. Kondisi ini juga bisa terjadi akibat penyakit-penyakit lainnya.
Nah, ketombe yang terjadi akibat adanya penyakit lazimnya tidak mampu teratasi dengan terapi rumahan. Kejadian ini perlu pengobatan oleh dokter.
Adapun beberapa ciri ganjalan ketombe yang sebaiknya dikonsultasikan ke dokter, yakni :
- Ketombe disertai dengan kulit kemerahan, gatal, bersisik, dan meradang.
- Ketombe terjadi berbarengan dengan unek-unek bercak-bercak kemerahan, kulit bersisik dan berkerak.
- Ketombe terjadi secara berkesinambungan, meski Anda telah melakukan perawatan kulit kepala secara berkala .
Tertarik menetralisir ketombe dengan gula? Perhatikan batas-batas-batasan yang sudah disampaikan, semoga Anda cuma merasakan faedah tanpa mengalami imbas samping merugikan.
Jika ketombe masih balik lagi meski Anda telah melaksanakan perawatan kulit kepala dengan maksimal, semestinya segera konsultasikan lebih lanjut pada dokter.
Post a Comment for "Tips Hilangkan Ketombe Dengan Gula"