Meskipun hal tersebut susah dikesampingkan, tapi ada trik-trik yang bisa kamu aplikasikan dengan wewangian kesayanganmu. Caranya pun tak ribet dan bisa dilakukan di rumah. punya 10 cara agar bau wewangian tahan lama. Yuk, simak di bawah ini!
1. Mandi
Mulailah seluruhnya dengan kulit yang higienis. Mandi mampu menetralisir kotoran dan abu yang menempel pada kulit. Dengan itu, kulit menjadi kosong tanpa ada lapisan lain di atasnya. Ini adalah waktu yang sempurna kau menggunakan parfum. Kulit polos kamu dapat menahan aroma lebih tahan usang alasannya minyak pada wewangian tidak bercampur dengan material yang lain. Selain bacin, badan kamu bakal segar sehabis mandi.
2. Semprotkan ke Sejumlah Titik Nadi
Cara ini mungkin paling sering didengar, atau kamu sudah mengetahui sebelumnya? Kendati demikian, trik ini memang salah satu yang paling ampuh. Kulit pada titik-titik nadi mempunyai temperatur yang lebih panas dibanding yang yang lain. Secara tidak eksklusif, bab kulit panas dapat mengembangkan anyir parfum ke seluruh tubuh.
Pada badan manusia, ada banyak titik nadi. Tapi, sejumlah titik nadi yang mampu kamu coba di antaranya pergelangan tangan, belakang indera pendengaran, lipatan lengan, belakang lutut, dan di dada. Cara ini juga berlaku untuk penggunaan wewangian pada wanita berhijab.
3. Jangan Gosok Pergelangan
Kamu sudah mengaplikasikan di titik nadi, seperti pergelangan tangan, tapi masih tidak tahan lama? Nah, mungkin kamu langsung menggosok kedua pergelangan secara bersama-sama. Gerakan tersebut memang sangatlah alami, terjadi secara naluri. Hampir siapa saja melakukannya.
Sekarang, tahan keinginan untuk menggosok keduanya. Hal itu supaya aroma wewangian bertahan usang. Biarkan wewangian pada bab itu mengering dengan sendirinya. Selama itu, parfum akan menempel pada kulit dan tidak akan hilang begitu saja sebab gosokan di pergelangan.
4. Jangan Dulu Kenakan Pakaian
Selain di pergelangan, mungkin kau menyemprot parfum pada titik-titik nadi lain. Kulit lembab sesudah mandi memang sangat ampuh dalam mengunci aroma parfum. Maka dari itu, jangan langsung mengenakan pakaian setelah menggunakan parfum. Tunggulah beberapa saat hingga parfum sungguh-sungguh kering.
Ketika wewangian masih berair dan kamu telah mengenakan pakaian, minyak parfum akan terbawa oleh kain. Kering begitu saja tanpa adanya proses untuk menempel pada kulit.
5. Gunakan Body Lotion
Sehabis mandi, sebaiknya gunakan body lotion yang berbau netral ke seluruh badan sehingga kulit menjadi lembab. Kulit lembab mampu mempertahankan aroma parfum tahan usang dan terus menempel pada kulit. Namun, jika body lotion kau beraroma, jangan sekali-kali menggunakannya dalam cara ini. Bau tubuh kamu akan jadi aneh. Apabila tidak ada lotion yang netral, gunakan pelembab lain pada kulit yang hendak dioleskan parfum.
6. Jangan Semprot Parfum Terlalu Dekat
Ya, cara ini terdengar sepele. Tapi, menyemprot dari jarak tertentu dapat membuatkan wewangian secara merata ke seluruh tubuh. Jarak ideal biasanya adalah 15 sampai 25 sentimeter. Kalau kamu menggunakannya terlalu akrab, aroma wewangian hanya terpusat pada satu titik dan wanginya sungguh pekat. Setelah cara ini dikerjakan, kamu pasti akan mencicipi aroma tahan usang dan parfumnya ringan pada indra penciuman orang lain.
7. Pilih Jenis Parfum yang Tepat
Ketahanan aroma wewangian ternyata bisa disebabkan jenisnya. Meski kamu membeli wewangian cukup mahal, namun jika jenisnya tidak tepat, aromanya tetap tak tahan usang. Pernah mengalaminya?
Di dunia ini, parfum mempunyai beragam jenis. Di antaranya ada jenis wewangian yang mempunyai aroma kurang tahan usang, seperti body spray dan eau de cologne. Apa pun mereknya, parfum jenis ini memiliki konsentrasi minyak aroma rendah dan anyir lebih halus.
Untuk itu, semestinya kau pilih parfum jenis eau de wewangian atau fragrance oil biar aromanya lebih tahan usang. Jenis ini mempunyai minyak jauh lebih menyengat dan bertahan paling lama. Bagaimana cara membedakannya? Lihatlah pada kemasannya. Atau, tanyakan pada pembelinya langsung.
8. Tempat Menyimpan Parfum
Di mana umumnya kau menyimpan parfum? Jika di kamar mandi, sebaiknya secepatnya pindahkan. Kamar mandi umumnya mempunyai suhu yang cukup lemabab. Kelembapan akan memecah wewangian dan melemahkan aromanya.
Begitu pula dikala kau menyimpannya di kawasan yang terkena sinar matahari pribadi atau terlalu panas, molekul-molekul bau pada parfum bisa menguap dan hilang dikala itu juga. Makanya, simpanlah botol parfum di tempatnya, seperti meja rias atau lemari kaca. Bisa juga di daerah sejuk di sekitar kamarmu.
9. Jangan Semprotkan ke Pakaian
Apakah kau salah satu orang yang menyemprotkan wewangian ke busana? Jika benar, segeralah hentikan kebiasaan ini. Tak sedikit orang yang masih menyemprot wewangian pada busana. Parahnya, semprotan itu dikerjakan pada titik-titik fatal, seperti ketiak. Saat parfum menempel di pakaian, aromanya akan bercampur dengan keringat sehingga mengeluarkan bau yang aneh.
10. Hindari Makanan Pedas
Terdengar sedikit konyol. Tapi, seorang ahli aroma wewangian bernama Jo Malone menyarankan untuk menghindari makanan pedas bila busuk parfum kamu ingin tahan usang. Mengutip laman you.co.uk, Malone menyampaikan, materi yang didapatkan pada masakan pedas akan menghentikan wewangian pada kulit.
Dalam hal ini, dia pasti tidak mengharamkan kamu untuk tidak menikmati hidangan kesukaanmu. Tapi, jika berada di program yang menciptakan kamu ingin wangi sepanjang hari, tegarlah untuk mengikuti sarannya dan puasa sementara waktu mengonsumsi menu pedas.
Sekarang, kamu bisa mengaplikasikan cara-cara di atas tadi biar bacin sepanjang waktu. Kamu tak perlu khawatir lagi kehilangan aroma khas ketika berkumpul bersama teman atau bepergian ke daerah ramai Tapi, kalau kamu punya kiat yang lain untuk menjaga aroma parfum lebih tahan usang di tubuhmu.
Post a Comment for "Cara Memakai Parfum Supaya Tahan Lama"